Morning sickness atau mual-mual waktu hamil itu gangguan yang paling biasa terjadi, lho. Biasanya sih terasa di pagi hari, tapi ada juga yang merasakannya sepanjang hari bahkan sampai malam. Tenang saja, biasanya gejala ini bakal berkurang sendiri di trimester kedua.

Penyebab, Gejala, dan Cara Mengatasi Morning Sickness

3 Penyebab Utama

penyebab morning sickness
Sumber: Canva

Pada umumnya, morning sickness terjadi pada trimester pertama kehamilan, mulai sekitar 6 minggu hingga 12 minggu kehamilan. Namun, beberapa wanita bahkan dapat mengalaminya di sepanjang kehamilan.

Nah, kenapa bisa mengalami morning sickness? Ini dia beberapa penyebabnya:

1. Hormon

Waktu hamil, hormonmu meningkat tajam, terutama human chorionic gonadotropin (hCG) dan estrogen. Nah, kenaikan ini yang diduga menjadi penyebab utama morning sickness. Kadar hormon yang terlalu tinggi bisa memengaruhi kerja sistem pencernaan sehingga memicu mual dan muntah.

2. Perubahan fisik

Kalau hamil, pasti banyak perubahan fisik, kan? Mulai dari rahim yang membesar, aliran darah yang meningkat, sampai detak jantung yang lebih kencang. Semua ini bisa membuat pencernaanmu jadi berantakan dan muncullah rasa mual.

3. Bau dan rasa

Ada ibu-ibu hamil yang jadi lebih sensitif dengan bau dan rasa. Misalnya, bau masakan yang biasanya tidak masalah, eh jadi bikin mual dan muntah.

Faktor Penyebab Terkena Morning Sickness

penyebab dan cara mengatasi morning sickness
Hamil kembar bisa menyebabkan morning sickness | Sumber: Canva

Lalu, ada juga faktor-faktor yang bikin kamu mungkin lebih gampang kena morning sickness:

1. Pernah alami morning sickness sebelumnya

Wanita yang mengalami morning sickness pada kehamilan sebelumnya, kemungkinan mengalami gejala serupa pada kehamilan berikutnya.

2. Pernah merasa mual saat menstruasi

Wanita yang mengalami mual-mual atau sindrom pramenstruasi yang parah sebelum hamil lebih berisiko mengalami kondisi ini.

3. Faktor genetik

Kalau ibu atau saudara perempuan pernah mengalami morning sickness, kemungkinan kamu juga berisiko mengalami hal serupa.

4. Hamil kembar

Kehamilan ganda umumnya disertai dengan peningkatan kadar hormon kehamilan yang lebih tinggi. Oleh karena itu, kemungkinan mengalami morning sickness pun lebih tinggi.

5. Sering mabuk perjalanan

Wanita yang rentan mengalami mabuk perjalanan, kemungkinan juga rentan mengalami mual dan muntah saat hamil. Hal ini mungkin berkaitan dengan sensitivitas terhadap pergerakan dan perubahan posisi tubuh.

6. Punya riwayat migrain

Wanita dengan riwayat migrain atau gangguan kepala lainnya mungkin berisiko lebih tinggi untuk mengalami morning sickness.

7. Hamil di usia muda, terutama di bawah usia 20 tahun

Wanita yang hamil di usia muda, terutama di bawah usia 20 tahun, cenderung lebih rentan mengalami mual dan muntah di pagi hari.

Cara Mengatasi Morning Sickness

cara mengatasi morning sickness
Makan buah-buahan membantu mengurangi rasa mual | Sumber: Canva

Nah, ini dia beberapa cara yang bisa kamu lakukan biar merasa lebih baik:

1. Jangan bangun tidur langsung.

Ketika bangun tidur atau setelah rebahan, jangan langsung duduk atau berdiri secara tiba-tiba. Coba berbaring dulu sejenak.

2. Makan kecil-kecilan tapi sering

Memang saat mengalami morning sickness, kita akan sering merasa mual terutama saat makan. Tapi ushakan makan kecil-kecilan tapi sering, sekitar 5-6 kali sehari. Jangan makan besar langsung, karena dapat memicu mual.

3. Makan makanan yang mudah dicerna

Selain makan sedikit-sedikit tapi sering, makanlah makanan yang ‘ringan’ dan mudah dicerna, seperti roti tawar, biskuit, atau buah-buahan.

4. Hindari makanan dan minuman yang bikin mual.

Mungkin kamu bisa catat makanan atau minuman apa aja yang bikin mual. Setiap ibu hamil akan punya daftar yang berbeda-beda.

5. Makan makanan yang rendah lemak dan tidak pedas.

Jangan makan makanan yang berminyak tinggi dan pedas, bisa memperparah mual.

6. Jauhi tempat yang baunya kuat.

Karena ibu hamil cenderung lebih peka terhadap bau, jadi jauhi tempat yang berbau kuat terutama yang dapat memicu mual.

7. Jangan dehidrasi.

Minumlah air mineral sedikit-sedikit tapi sering. Hal ini akan membantu tubuh kita terhindar dari dehidrasi yang bisa memperparah morning sicknes..

8. Cari cara untuk mengurangi stres.

Stres saat hamil itu sangat wajar. Tapi cobalah mencari cara untuk mengurangi stress. Lakukan apa yang kamu sukai.

9. Konsumsi suplemen vitamin B6 (piridoksin).

Suplemen vitamin B6 (piridoksin) bisa bantu mengurangi mual dan muntah. Tapi, pastikan untuk konsultasi kepada dokter kandungan dulu sebelum minum, ya.

10. Minum air rebusan jahe

Kalau mualnya parah, coba minum air rebusan jahe sedikit-sedikit. Dinginkan dulu sebelum minum.

Sayangnya, tidak ada cara pasti untuk menghindar dari morning sickness selama kehamilan. Tapi, kamu bisa lakukan cara-cara yang sudah disebutkan di atas. Jangan lupa, jaga pola makan dan jangan stres ya!

Baca juga lainnya: